• Facebook
  • Twitter
  • Kebijakan
  • Daftar Isi
  • Contact

Taretan Edisi Online

beriTA aREa siTubondo sAtu bulanaN

  • Home
  • ABOUT
    • Facebook
    • Twitter
    • Google Plus
  • Sosok
    • Sub Menu
    • Sub Menu
    • Sub Menu
  • AmpĂ©r Struktural
    • News
    • Views
    • Feature
    • Tips
  • Daftar Isi
  • Hubungi Saya
  • Kebijakan
Home » edisi7 » sosok » Orang Nomor Satu di Perencanaan Situbondo

Orang Nomor Satu di Perencanaan Situbondo

Posted by Taretan Edisi Online
Add Comment
edisi7, sosok
Tuesday, May 28, 2013

Sebagian besar pegawai lama di Area Situbondo pasti sudah mengenalnya, memeng beliau sempat mutasi ke Area Pasuruan namun pada tahun 2011 beliau kembali bergabung lagi dengan Area Situbondo sebagai Asman Perencanaan . ya beliau adalah pak Djuwali.

Pria kelahiran probolinggo pada 24 Januari 1962 ini mulai bekerja di PLN sejak tahun 1983 pada bagian SIOP (nama salah satu bagian saat dulu), mungkin dengan kompetensi yang beliau miliki pada tahun 1991 beliau dipercaya untuk menahkodai ranting Asembagus (sekarang Rayon Asembagus Red). Dalam perjalanan karirnya beliau juga sempat menjadi manajer rayon besuki, PH Manajer di Bondowoso (pada saat itu UP dan UJ memiliki pemimpin sendiri sekarang menjadi rayon, Red) serta menjadi SPV di Area Pasuruan dan kembali ke Situbondo sebagai Asman Perencanaan.

Sejenak bercanda gurau dengan beliau redaksi pernah mendapatkan cerita dari beliau, cerita yang mungkin menjadi pengalan yang takterlupakan yaitu pernah mendapatkan suatu masalah di daerahTanjungpasir yaitu pelanggan mengubah rangkaian CT sehingga pengukuran hanya terukur 1/3 pemakaian.
Juga sempat beliau memiliki ide yang beliau kasih judul “Change over suit untuk teganggan rendah yaitu apabila ada gangguan dari segi JTR bias langsung di maneuver kepenyulang lain namun syaratnya harus pelanggan yang lokasinya dilewati 2 feeder, namun karena keterkhususannya pelanggan harus di kenakan biaya tambahan” ujarnya. Namun hal itu tidak bias terrealisasi karena pada saat itu TDL tidak bias mengakomodir biaya tersebut.
Sebelum redaksi menyelesaikan wawancara pak Djuwali sempat memberikan ide yaitu “ harusnya PLN sudah menyiapkan kaderisasi tiap jabatan agar ketika pegawai yang biasa mengerjakan suatu pekerjaan pindah , pekerjaan itu tetap bias berjalan dengan lancer karena sudah ada yang memback up dari belakang dan untuk generasi muda agar secepatnya menyesuaikan diri mungkin melalui KS (Knoeledge sharing) karena para senior sebentar lagi banyak yang pensiun agar tidak terjadi GAP dalam pemahaman dan pengetahauan sehingga penggalian informasi tidak terputus, tandasnya”.

0 Response to "Orang Nomor Satu di Perencanaan Situbondo"

← Newer Post Older Post → Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)

POSTING TERBARU

POPULAR POSTS

  • 3 Tingkatan Puasa Menurut Imam Al Ghazali dan Hikmah Ramadhan
    Untuk meningkatkan iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT, selama bulan Ramadhan 1434 H, PLN Area Situbondo mengadakan Pengajian rutin setiap s...
  • KEBAYA DAN HARI KARTINI
    Momen hari Kartini identik dengan kebaya dan sanggul. Dandanan memperingati Hari Kartini sekarang banyak yang memilih kebaya dan sanggul mo...
  • Mengasah Naluri Analisa Melalui OPI
    OPI ....., kata itulah yang sering terdengar. Kenapa harus OPI ? Karena diyakini  OPI mampu merubah kondisi PLN ke arah yang lebih Baik. O...
  • Lomba Yantek & Yanbung : “TINGKATKAN KOMPETENSI, RAIH PRESTASI”
    Dalam rangka peningkatan pelayanan terhadap Pelanggan, Rabu (26/6) PT PLN (Persero) Area Situbondo mengadakan lomba Yantek dan Yanbung deng...
  • Sertijab besar-besaran PLN Area Situbondo
    Selasa, 4 juni 2013 PLN Area Situbondo menggelar Sertijab besar-besaran. Tidak tanggung – tanggung  16 Surat Keputusan (SK) pun dilayangka...

Edisi

edisi8 edisi10 edisi9 edisi3 edisi7 edisi1 edisi11 edisi2 edisi12 edisi4 edisi5 edisi6 edisi13

Footer Text

Footer Text

Footer Text

Footer Text

Back to top!
Copyright (c) 2014 Taretan Edisi Online. All Rights Reserved Distributed by Kaizentemplate. Template by CB Blogger. Powered by inicuma[dot]com.